idola Cilik SABar

Taraaa….

Assalamualaikum..

Selamat Siang Sobat Kecil!

apa kabar? selamat datang di Idola Cilik SABar (Sekolah Alam Baturraden) idola semua idola :)) #ikutangayaKakOkiLukman hehehe

yap„ceritanya pembelajaran TK dan Playgroup bulan kemarin adalah bertemakan Tanah Airku. Kala itu Sub Temanya adalah tentang lagu2 daerah Asli Indonesia.

waktu itu aku mendapatkan sebuah ide untuk mengemas pembelajaran tentang Lagu daerah asli Indonesia yang Fun. aku terinspirasi dari cerita anak-anak yang suka cerita tentang sebuah acara di salah satu TV swasta yaitu Idola Cilik. kupikir sepertinya ini akan menyenangkan buat anak-anak. mereka berpura-pura menjadi finalis sebuah ajang kompetisi menyanyi tapi khusus lagu-lagu daerah asli Indonesia. ini juga bisa menjadi ajang keberanian buat anak-anak tampil di depan umum.

saat ku jelaskan pada anak-anak tentang rencana kegiatan hari itu ternyata anak-anak sangat antusias :)) yeay……………

"aku mau ikut bunda…"

"aku juga bunda„,aku..aku..aku.."

wah, karena semua antusias maka fasilitatornya jelas harus lebih antusias, aku mengajukan diri untuk jadi MC acaranya. dan yang jadi juri adalah Bunda Retno, Bunda Siti dan Bunda Rini. Sedangkan musisinya adalah Om wiwit.

pagi..pagi..kami (fasilitator) sudah heboh menyiapkan panggung terbuka di bukit sekolah kami. bermodalkan kain hitam yang lebar, kertas koran, lem, batang kayu dan buah pohon damar maka jadilah panggung sederhana nan indah untuk semua sobat cilik.

acaranya luar biasa Seru„dengan acara seperti ini ternyata anak-anak akan lebih cepat menyerap banyak pengetahuan tentang lagu2 daerah Asli Indonesia :)

chating group

amboi susahnya mengendalikan jempol ketika sudah bertemu teman2 didalam sebuah jejaring teknologi, itu yang aku rasakan. 

apalagi kalau kita memiliki jejaring group misal kaya di bbm atau whatsapp dimana anggota grup itu adalah teman2 atau sahabat2 dekat kita, wuihh„,itu hp kita pasti bakal berisik banget deh, cethak„cethuk melulu.

dulu awal-awal pakai smartphone aku doyan banget sama yang namanya chating, tapi semakin kesini malah sudah jarang sekali ikut ngechat, hanya memperhatikan, menyapa dan nimbrung sesekali waktu saja dan aku malah merasa nyaman deh dengan seperti ini. 

oia, aku mengamati sebenarnya bergabung didalam sebuah chating group itu banyak manfaatnya kok selain sebagai ajang silaturahim dengan teman2 maupun keluarga kita, ada banyak ilmu juga yang dapat kita petik  ketika memang content obrolan dalam chatnya adalah sharing ilmu :)

di dalam grup whatsapp yang aku ikuti bahkan seringkali qita sama-sama diskusi mengenai hal-hal yang yang sedang ramai saat ini, mulai dari diskusi ringan - berat tentang film, buku, makanan, kesehatan, ekonomi, pendidikan, parenting, pernikahan hingga soal agama.

ahh jadi merindukan kalian semua sahabat2 ku tersayang :*

nah itu tadikan tentang beberapa manfaat positif yang bisa kita ambil dari chating group yah.

sekarang aku pun ingin bercerita apa yang sering terjadi dari sisi ga enaknya chating group :P

ini cerita pengalaman saja ya, 

seringkali kita kalau sudah chit chat kesana kemari suka lupa kondisi, keadaan hati maupun pikiran sahabat-sahabat kita. terkadang kita sering gak sadar bermaksud bercanda kepada teman tapi itu malah justru bisa nyakitin hati yang lain. selain itu, mungkin maksud kita ingin memberikan kabar gembira, berbagi kebahagiaan kepada teman2 yang lain tapi itupun terkadang bisa menjadi hal yang menyakitkan juga bagi yang lain. sudah ngasi tau kabar gembira, ehh terus besok-besoknya ngomonginnya itu2 lagi,” hadeuh -.-” lebay ihh, udah si!”.

mungkin aku juga termasuk orang yang sering bercanda dan sering kali menyakiti perasaan yang lain, maaf yah teman2 ;(

ngeri sebenarnya yah„yuk ahh sama2 belajar memanfaatkan teknologi dengan bijak :)

(hapenya smart, orangnya harus lebih smart dari hapenya yah :D, mikir dulu sebelum jempol beraksi ;))

with love 

@meitakurniasari

meludahi sumurmu sendiri

pernah mendengar ada orang yang suka menceritakan kejelekan tempat dimana orang itu bekerja?
mendengar orang-orang yang suka kurang bersyukur dengan gaji yang didapat dari pekerjaannya?
mengeluhkan banyak hal yang sebenarnya sangatlah sepele?

Arghhh,,,,
rasanya itu seperti melihat orang yang tengah meludah di Sumur sendiri lalu ketika haus menghadang ia tenggak juga itu air sumurnya!

sayangku, tak mampukah kau melawan dirimu sendiri untuk berani tak menuruti tuntutan materi?
tak pedulikah kau dengan jeritan hati yang memintamu selalu keluar dari berbagai hal yang tak sesuai dengan ketetapan hatimu?

sayangku, jangan biarkan dirimu semakin tenggelam kedalam lautan yang hatimu pun tak ada disana.
sungguh tak ada makna bila terus saja materi yg kau cari-cari.
merdekalah dalam memilih tujuan hidupmu. termasuk perkara jodoh dan pekerjaanmu.

Selamat Hari GURU wahai anak-anakku :)

#sahabat itu seperti BINTANG, walau jauh dia bercahaya, meski kadang menghilang dia tetap ada, tak mungkin dimiliki, tak bisa dilupakan "SELAMAT HARI GURU SAHABATKU" 

  -Bunda Mira-

#SELAMAT HARI GURU NASIONAL, selamat menunaikan ibadah mendidik! 

-Mang Hilmy-

pagi ini aku mendapat beberapa SMS ucapan selamat hari guru dari beberapa teman. Senang, Alhamdulillah. tapi jujur kalau nggak dapat sms pagi ini, aku nggak tahu kalau hari ini 25 November adalah HARI GURU NASIONAL hahaa " ya maap kalo ga tau deh, nggak dosa kan karena belum tahu?"
setelah aku check di Socmed ternyata benar pemirsa kalau hari ini Hari Guru Nasional. Trending topic dimana-mana isinya soal Guru.
Okay baiklah kayanya nggak afdol deh kalau aku nggak cerita juga soal Guru.
sebenernya Guru itu apa sih?
kalau kata wong Jowo Guru iku "diGUgu lan ditiRU", yang mana maksudnya adalah sosok yang seharusnya bisa dijadikan contoh atau tauladan bagi orang lain.
Nah, terus apa iya yang namanya Guru itu hanya ada di sekolah-sekolah?
 No! No! No! bukan hanya di Sekolah! *tolong dicatat ya
yang namanya guru itu ya menurutku adalah sosok siapapun yang ada disekitar kita, lalu darinya kita bisa mengambil banyak pelajaran hidup! bukan hanya pelajaran matematika, kimia, fisika, sejarah dan sebangsannya yang ada disekolahan. ingat ya pelajaran hidup! pelajaran hidup itu sangatlah luas tak berbatas.
Sosok itu siapa? ya siapa aja, mulai dari orang-orang di dalam rumah kita, eyang, buyut, tetangga-tetangga kita, sahabat, teman, anak-anak, bahkan orang lewat sekalipun yang kamu tak mengenalnya.

kalau untukku pribadi sekarang ini, GURU ku saat ini adalah anak-anakku di Sekolah!
dari mereka aku belajar banyak hal, arti sebuah proses belajar, belajar berkawan, proses berkembang, proses bertumbuh, serta belajar memahami alur kehidupan kita sebagai manusia.
dari anak-anak aku banyak belajar untuk bisa menjadi pribadi yang ceria seperti mereka, tak pernah mendendam dan selalu antusias terhadap apa & siapapun yang ditemui.


love you Nak :*

Who am i as a Teacher?

Guru, Fasilitator, Trainer, Tutor, apapun namanya itu lah yang jelas janganlah jadi guru yang hanya mampu mengajar didepan kelas, text book, kaku dan tak bersahabat.

ada yang mengibaratkan guru itu adalah jembatan! yah„jembatan antara Ilmu dengan Anak-anak.

atau anggap saja ilmu itu ibarat sebuah telaga dan guru adalah selang yang mengantarkan air dari telaga tadi ke dalam sebuah Wadah yang di ibaratkan sebagai anak-anak. So„jadilah jembatan ataupun selang yang IKHLAS„jadilah Guru yang IKHLAS dalam menyampaikan ilmu :)

Hmm„okay„sekarang aku harus coba kembalikan ke diriku sendiri„guru seperti apakah aku?

apakah aku seorang guru yang setiap hari datang ke sekolah, menunaikan program belajar yang sudah dibuat lalu sudah.

atau,apakah aku seorang guru yang hanya bisa membuat program belajar yang bagus tapi juga tak jauh berbeda dengan yang pertama.

atau,apakah aku seorang guru yang setiap hari selalu ingat untuk meluruskan niat bahwa apapun yang dikerjakan semata-mata untuk beribadah pada-Nya, datang ke sekolah dengan semangat, selalu menyiapkan senyum terbaik untuk menyambut anak-anak, Tulus ikhlas melayani anak-anak serta menjadi seorang guru yang selalu siap belajar juga.

#kembaliMERENUNG

#terimakasihBundaMIRAyangtakpernahbosanmengajakberTAFAKUR

Teaching and Touching

Awal Februari lalu aku mendapat sebuah pengetahuan baru yang tak aku dapati secara mendalam di bangku kuliah. Jadi, pada saat kegiatan up grading fasilitator Sekolah Alam Baturraden, Bunda Mira memberikan sebuah materi yang menurutku harga mati buat aku, kamu dan kita semua yang mengaku ingin dan sudah menjadi seorang Guru. Yang pasti tak hanya guru di sekolah saja, tapi juga Guru di rumah, jadi ini pun penting untuk kita semua yang mengaku Momma Wanna be, Poppa Wanna be, and also wife or Husband wanna be :D.

Materinya adalah Teaching and Touching!

Ternyata, untuk menjadi seorang guru tak cukup jika kita hanya mampu mengajar (teaching) saja. Tetapi kita juga harus bisa membuka hati seluas-luasnya tanpa syarat pada anak-anak, kita harus selalu berbaik sangka juga pada anak-anak, itulah (touching). Touching tak melulu soal fisik, tak melulu kita mau dekat dengan mereka, mencium atau memeluk mereka, tapi lebih dari itu. Anak-anak itu sangat jujur dan peka. Anak-anak bisa merasakan mana orang yang tulus sayang pada mereka ataukah yang hanya berpura-pura.

Saat itu Bunda Mira bercerita tentang bagaimana Seorang Manusia Mulia Idola kita semua yaitu Nabi Muhammad SAW sebagai seorang guru.

Nabi Muhammad itu tidak pernah kasar dan selalu lemah lembut pada semuanya. Biasanya beliau selalu memberikan contoh terlebih dahulu, begitulah cara beliau mengajari. Dan ketika berkumpul biasanya Beliau berkumpul dalam sebuah lingkaran persahabatan yang sangat hangat. Dan satu hal yang perlu kita teladani adalah Beliau selalu mendo’akan murid-muridnya setiap saat.

Nah„bagaimana dengan ku? Dengan kita semua?

#mari kita renungkan masing-masing

Who am i as a Teacher?

#anak-anak

“bergaul dengan anak-anak itu soal rasa. karena rasa itu soal kesediaan hati menerima dan mencintai mereka tanpa syarat.”

kalau liat anak-anak dengan tampilan dekil, terus ingusan kira-kira masih mau nyamperin mereka nggak ? kalau memang sayang sama anak-anak, otomatis ga akan canggung untuk mengajak mereka bersalaman, memeluk dan bahkan menciumnya, iya kan? :))

“Hijrah”

Hari ini Selasa, 5 November 2013 M adalah Tahun Baru Islam atau Tahun Baru Hijriyah.

Banyak sekolah yang meliburkan siswa-siswanya karena memang hari ini Tanggal merah, kalau tak percaya coba deh di cek kalendernya hehe.

Khusus untuk Sekolahku hari ini tidak diliburkan karena hari ini kami membuat special day “ Islamic New Year”

Pagi ini kami menyambut kedatangan sobat TK dan sobat SD dengan gema shalawat badar dari remaja masjid Al-Falah Sekolah Alam Baturraden.

Remaja Masjid? Wahaha..kami memang tidak semua remaja, sudah ada beberapa yang ibu dan bapak, tapi semangat kami sejajar kok sama anak-anak remaja. Duhh, tapi sayang tak sempat diabadikan euy. Tukang jepretnya ngikut shalawatan juga soalnya heheii.

Semua antusias bangettt…huwa kalau sambutan (Welcoming) dipagi harinya seru dan menyenangkan, biasanya efek dahsyatnya adalah hingga nanti siang anak-anak akan lebih terkontrol karena mereka Have Fun.

Nah, karena materi tentang tahun baru islam untuk anak TK dan SD cukup jauh cakupannya, maka kami para fasilitator memutuskan untuk memisahkan kegiatan antara level TK dan level SD. Kalau di SD bisa membahas bagaimana sih cara pengcalenderan tahun hijriyah, resolusi bulan, dll yang sekiranya bisa dipahami oleh anak-anak usia SD. Sedangkan untuk anak-anak TK, kami memiliki target pembelajaran yang lebih ringan. Kami ingin anak-anak tahu bahwa Tahun Baru untuk yang mengaku anak sholeh, anak islam ya sekarang ini yaitu 1 Muharam dan dalam memperingati Tahun Baru itu tidak dengan cara pergi ke alun-alun atau pusat kota, lalu berkumpul meniup terompet dan melihat kembang api. Kami mengajarkan bahwa, ketika Tahun Baru yuk sebaiknya kita berdo’a, semoga semakin menjadi anak-anak yang lebih hebat, lebih shaleh/shaleha di tahun ini.

materi tersebut kami kemas dalam bentuk cerita. Saat itu kebetulan aku yang berkesempatan untuk bercerita dihadapan anak-anak. Aku memilih cerita tentang Hijrahnya Nabi Muhammad dari Mekah ke Madinah karena Tahun Hijriyah itu bertepatan dengan Hijrahnya Nabi mulia Muhammad SAW. Saat itu setting tempat kami di Teater Alam sekolah kami, duduk beralas tikar dan dibawah rindangnya pohon damar..huwaa Subhanallah :).

Dari cerita yang aku sampaikan aku memberikan refleksi pada akhir cerita bahwa berhijrah itu berubah ke arah yang lebih baik. Sobat kecil jika ingin mengikuti jejak Nabi Muhammad maka juga harus melakukan hijrah. Hijrah dari anak yang kurang bisa antre, kurang sabar menjadi anak yang lebih sabar lagi. Hijrah dari anak yang suka bertutur kasar menjadi anak yang bertutur lembut. hijrah dari anak yang kurang baik menjadi anak yang lebih baik lagi.

Selesai bercerita, beberapa dari mereka ada yang mengutarakan keinginannya berhijrah dan membuat janji bersama fasilitator masing-masing.

“Aku mau berhijrah bunda, biar disayang Allah sama Nabi Muhammad” kata Angkasa

Subhanallah, alhamdulillah, semoga apa yang kami sampaikan meresap di hati mereka semua.

Saat makan siang, kudengar banyak diantara anak-anak yang terus membicarakan “Hijrah” hihiii lucuu banget deh mereka. Bahkan ada seorang anak yang tidak mau makan awalnya akhirnya mau makan gara-gara diimingi kata “Hijrah”.

“Sayang, kok belum makan?”tanyaku

“enggak ahh bun, kenyang”

“wihii..kenyang? masa sih” ledekku

“beneran bunda”

“okey deh, kalau bunda sih mau berhijrah ya, pengen punya badan yang sehat, jadi Bunda mau makan”

“ :) *nyengir doang”

“hmm„gimana angkasa? Mau ikut makan sama bunda kah?”

“yaudahlah makan :)”

“huehehe..alhamdulillah„gitu dong!” tersenyum bangga

Kebahagiaan terindah adalah ketika bisa melihat perbaikan akhlaq dari sobat kecil dari hari ke hari. Tak bisa tergantikan dengan materi dunia. Aku terhanyut ketika membaca surat As-Syams hari itu bersama dengan mereka.

Yaa Allah, izinkan kami semua bisa berkumpul di Jannah-Mu kelak, bertemu dengan-Mu, bertemu dengan Rasulullah dan bisa memeluknya, Aamiin Yaa Rahman.

Tak hanya kisah Hijrah Nabi saja, setelahnya kami juga menyanyikan lagu tentang nama-nama bulan di Tahun Hijriyah. Ternyata dengan nyanyian, anak-anak lebih cepat loh menghafal nama-nama bulan Hijriyah :) Alhamdulillah.

Sobat kecil aja pada semangat Hijrah! Yeay ;)!

Yang sudah besar mana suaranya?

Ayo dong, jangan galau terus, Hijrah dong, Move On Man ;)

My 1st facilitator progress report

Assalamualaikum.wr.wb

Apa kabar man teman?

Wihh..lumayan lama juga yak aku gak posting kegiatanku selama di sekolah alam baturraden. Kalau 9 bulan yang lalu aku masih jadi Fasilitator & Terapis Anak-anak berkebutuhan khusus saja, alhamdulillah sekarang aku mendapatkan amanah baru sebagai kepala sekolah TK sekolah alam baturraden. Awalnya tak mudah buatku mengiyakan tawaran tersebut. Banyak hal yang aku pertimbangkan saat itu. Apa iya aku mampu mengemban amanah itu? Jadi kepala sekolah kan bukan hal mudah, apalagi kepala sekolah di sekolah alam. Aku gak punya banyak pengalaman sebagai ketua, kepala atau sebangsanya gitu deh. Aku ngerasa kalau aku biasa jadi orang no2, type2 follower. Nah ini aku harus jadi pemimpin buat teman-teman team fasilitator dan anak-anak di sekolah sebesar sekolah alam baturraden.

Kebingunganku itu aku ceritakan pada konsultan no.1 di rumah yaitu mama. Aku ceritakan soal penawaran tersebut lengkap dengan kegalauan lainnya.

Mama menguatkan aku dengan mengingatkan aku untuk selalu cerita sama Allah.

“cerita sama Allah nduk! Kalau mama, sangat mendukungmu untuk berani mengambil penawaran tersebut. Gak mungkin Bunda Mira menawarimu tanpa alasan, tentu banyak hal yang telah beliau pertimbangkan. Di usiamu ke 23th, bisa jadi ini adalah kado dari Allah untukmu nak. Kamu memang masih baru lulus, masih muda, dan belum punya banyak pengalaman dalam hal memimpin sebuah sekolah, pengalaman bekerja dari terapis hingga mengajar 3tahun pun belum genap, tapi bukan berarti kamu ndak mampu. jangan merendahkan Allah nak. Allah sudah memberimu banyak potensi yang seharusnya kau manfaatkan dengan tepat. Rencana Allah itu indah sekali, bahkan lebih indah dari rencana manusia yang terindah sekalipun :)”

Nah lho, konsultanku yang 1 ini memang salalu berhasil banget bikin aku tenang deh. I love you mama :*

Aku pun mengikuti saran mama dan merenungi kalimat-kalimat beliau ;).

Selain itu aku juga minta pendapat beberapa teman, yang mana mereka semua menyemangatiku untuk berani mengambil penawaran tersebut.

Okey, Well akhirnya aku mantapkan diri dan mengiyakan tawaran tersebut.

Aku berjanji pada diriku sendiri bahwa aku harus semakin tekun dalam menjalani profesiku, semakin mau belajar dan lebih semangat daripada sebelumnya.

Dan, sekarang sudah 3 bulan aku menjalankan amanah jd kepsek dan berarti sudah saatnya terima Progress Repost dari Bunda Mira, yeay, antara senang dan takut.

Senang karena bakalan tahu evaluasi selama aku menjalankan tugasku sebagai fasilitator, terapis dan kepala sekolah sehingga aku bisa melakukan improvement.

Takutnya karena apa yah„hmm„takut sama pikiran-pikiranku sendiri..aku tuh punya kebiasaan buruk, suka bgt menerka-nerka sesuatu yang belum terjadi„hadehh„paranormal banget sik„astagfirullah„ga boleh gitu yak!

Jadi inget jaman masih sekolah dulu, suka stress kalau habis ujian, suka su’udzon dulu “argh..pasti nilaiku jelek„pasti„” padahal kenyataannya gak gitu. Suka lupa kalau ada vibrasi alam, maaf Yaa Allah.

Banyak banget yang harus aku improve, terutama dalam hal keDISPILINan. Terus PR-ku 3 bulan ke depan ini aku harus mampu menunjukan progress yang lebih baik lagi, saatnya menunjukan KUALITAS!

Tak hanya 3 bulan ini saja aku merasakan proses belajar di sekolah alam baturraden. Tapi sudah 1 tahun.  Aku sangat merasakan didikan dari Bunda Mira dan Yanda Anas. Aku juga senang sekali bisa belajar banyak hal terutama soal sekolah alam pada seniorku Aunty Desi & Uncle Fery. Aku juga bangga memiliki Team yang luar biasa seperti kalian Team-TK ku.

Bunda Siti yang sabar banget ngadepin aku, yang rajin banget nyimpenin barang-barang kecil yang aku suka lupa menaruhnya, yang mau mengingatkanku ketika aku mulai keluar dari garis orbit dan selalu baik bagi2 pulsa, ngutangin duit di akhir bulan wkwkwkwkk…:*. Terus juga untuk bunda pinkan yang semangat banget belajar soal dunia anak, yang loyal dan masih mau jadi pelanggan setia ojekanku„huwahaha„loph you pinkku. Untuk Om Adi yang bikin suasana di sekolah semakin berwarna. Aku bangga padamu Om, pandai sekali merebut hati anak-anak, yeay„,lalu untuk bunda ning dan Om adrian yang selalu setia mendampingi anak-anak, terimakasih banyak ya. Juga untuk generasi penerus Terapis di sekolah yaitu Bunda Eris, semangat sayang, buktikan bahwa Bunda eris bisa banget jadi terapis yang hebat„yang penting mau belajar bunda! Ada juga kakak cantik bunda Rini yang selalu menginspirasiku buat semakin suka membaca, mau belajar lebih, dan selalu perhatian padaku, i miss you akak„save my nephew…giyomi..:*

Untuk bu Yani yang baik banget mau masakin makanan enak di sekolah, tanpamu apalah artinya kita bu, hahaii..dan Pak Idris yang semangat merawat dan menjaga hutan sekolah kita.

And last, tentu saja untuk semua anak-anak di sekolah Alam Baturraden..You’re my Spirit,!

Aku bangga memiliki kalian semua :*

(Re-post October 2013)

panggilan hidup

setiap orang itu pasti memiliki panggilan hidupnya masing2. ada yang panggilan hidupnya di bidang musik, ada yg dibidang wirausaha, dan banyak lainnya. kalau aku? aku meyakini apa yg aku jalani saat ini adalah panggilan hidupku. mengajar, mendidik dan melayani anak-anak :).
setelah aku bergabung ditempatku menghabiskan hampir setengah hariku sekarang, aku merasa seperti menemukan apa yg selama ini aku inginkan. awalnya aku menganggap ini hanya sebuah pekerjaan, aku datang tiap hari trus terima gaji/bulan, sudah!
wahh…cetek sekali pikirku dulu..haha..astagfirullahaladzim..
namun seiring berjalannya waktu aku menemukan banyak hal lain yg bisa membawaku kearah yg lebih positif. aku yg sekarang sudah memiliki pola pikir yg lebih baik drpd sebelum2nya.
awal dulu selain pengalaman bekerja, tak munafik aku pun niatnya cari uang, biar bisa bantu keluarga dan nyenengin diri sendiri.
untung saja Alloh berbaik hati mempertemukan aku dg orang2 luar biasa yg bisa menuntunku menemukan tujuan hidupku saat ini.
bukan soal uang lagi! tapi sekarang sudah menyangkut keurusan hati. aku tak kuasa bila harus hidup jauh dari anak2, dari org2 luar biasa di sekitarku saat ini. aku meyakini bahwa Allah memang merencanakan dan mengizinkanku lahir di bumiNya ya untuk jadi pelayan Alloh (Abdullah) juga pelayan bagi anak2 dibumiNya :)).

diusiaku yg kini sudah 23th, aku sudah menemukan panggilan jiwaku.
aku datang ke sekolah, aku datang menemui murid2 les, menemui anak2 dimanapun, aku merasakan bahagia yg teramat sangat ;)

ini Passion-ku! apa Passionmu?

"apa passion mu met?”

dulu ada yang pernah bertanya seperti itu padaku, aku mengernyit tanda tak tahu apa itu passion. aku berpikir makanan atau pakaian macam apakah itu passion hahahaaa

"maksudnya?"

“passion itu sesuatu yang kamu sukai meta!” 

"ooh„bilang dong„yang aku suka Lee Min Hoo!" jawabku asal

"hahaha…" temenku cuma ketawa, mungkin karena saking pahamnya dia akan kegilaanku pada drama korea jaman itu.

lambat laun aku pun semakin sering mendengar arti kata passion.

Nah, Kalau sekarang InsyaAlloh tak hanya sekedar tahu arti passion tapi sekarang mulai meresapi dan menghayati benar apa itu passion *tsah :D

kalau kata bang Rene :

PASSION is thing that you really really love doing, It is about what you enjoy the most!

aku menghayati betul apa kata-kata bang Rene sekarang.

aku begitu mencintai pekerjaanku sekarang sebagai seorang fasilitator dan terapis anak berkebutuhan khusus. aku ceria, aku senang, aku bahagia menjalaninya. aku merasa Alloh menghadirkanku kedunia ini memang untuk menjadi pelayan anak-anak di dunia ini :).

untuk sekarang Alloh sedang menugaskanku sebagai pelayan anak-anak  di daerah Kemutug Baturraden, Purwokerto dan Banyumas dulu. InsyaAlloh semoga Alloh pun akan memberikan kepercayaan tugas mulia melayani anak-anak di wilayah teritorial yang lain, yang lebih luas, aamiin :)

menemani anak-anak bermain, menjadi penyampai ilmu bagi mereka, membantu mereka mencari tahu apa tujuan Tuhan melahirkan mereka ke dunia,  membantu mereka mencari makna hidupnya, dan selalu mendo’akan mereka agar benar-benar menjadi MANUSIA sesungguhnya!

Yaa, Ini Passion-ku, apa Passionmu?

semoga Alloh percaya aku bisa Istiqomah

aamiin  Yaa Mujiib

rencana-Nya selalu indah

Selepas wisuda sebenarnya aku sudah memiliki rencana untuk mencari pekerjaan di luar kota saja, dengan alasan aku ingin merasakan hidup lebih mandiri, bisa nyari uang lebih banyak lagi, bahagiain mama, bapak dan adik-adik. Saat itu aku ingin sekali bekerja di sebuah TK ternama di kota gudeg. Tapi rencanaku memang tak seindah rencana-Nya :)

Saat itu aku tengah asyik membaca buku di rumah, tiba-tiba terdengar bunyi Hp.ku

#Bunda Retno Calling

............................................

“meta,,kamu ternyata sudah lama ya dapat tawaran ngajar di Sekolahnya Bunda Mira? Kenapa ga diambil? aku sekarang di baturraden, aku ambil tawaran bunda mira, bla..bla..bla..............”

Deg...wahh..Surprise..antara senang dan sedikit kecewa sebenarnya.

Senang dan sedikit kecewa karena Sahabatku akhirnya mendapat pekerjaan di sekolah yang pada saat itu juga memberikanku kesempatan untukku bisa bergabung disana. Yah,,tapi saat itu memang kondisiku masih belum jelas, antara tetap dengan rencanaku mencari pekerjaan di luar kota atau stay di purwokerto.

Sungguh,,selepas obrolan dengan Bunda Retno aku memutuskan untuk mengkaji ulang alasan kenapa aku harus jauh-jauh bekerja diluar kota?

Kira-kira begini pikiranku saat itu:

“kenapa aku harus jauh dari keluarga kalau hanya ingin hidup lebih mandiri, bisa ngelakuin apa-apa sendiri, dan punya penghasilan lebih banyak? Memangnya kalau disini saja aku tak bisa mandiri? Memangnya kalau disini aku tak bisa melakukan apa-apa sendiri? Dan memangnya kalau disini saja aku tak bisa punya penghasilan lebih banyak? banyak ko orang-orang di sekelilingku yang bekerja di kota sendiri tapi bahagia! Sebenarnya apa sih yang aku cari? Apa TUJUAN ku kerja? Materi? Iyah,,,jujur awal-awal aku memang masih mendambakan materi yang banyak,,,saat itu memang aku masih banyak menyetujui sesuatu tanpa aku mikir panjang,,saat itu beberapa temanku bilang,,,,,,kita ini sudah S1,,kita harus punya harga! Dan aku pun iya-iya saja *istigfar. Kalau materi adalah tujuanku,,maka selamanya hanya materi yang aku dapat,,apa yang aku lakukan tanpa makna, KOSONG! Aku tak mau menjalani sesuatu seperti yang lalu, setiap hari hanya menggugurkan kewajiban saja tanpa memiliki tujuan yang jelas ”

Selain berpikir sendiri aku pun banyak diskusi sama mamah, dan saat itu pesan mamah “carilah pekerjaan yang barokah, pekerjaan yang mampu membawamu kearah yang lebih baik, meningkatkan kualitas hidup, dan kamu Enjoy menjalaninya tanpa banyak beban , Sekarang coba deh cerita sama Alloh, minta yang terbaik”

Mamah memang jagonya bikin hati aku lebih tenang, aku pun ikuti saran mamah buat selalu cerita sama Alloh.

Selang beberapa hari aku memutuskan untuk tetap stay di purwokerto dan menghubungi bunda Mira untuk mengajukan lamaran pekerjaan ke sekolahnya sebagai Terapis Anak Berkebutuhan Khusus. Respon beliau ternyata positive J beliau mengajakku bertemu di sekolahnya, tanpa berpikir ulang aku langsung menjawab “SIAP” :D.

Hari yang ku nanti-nantikan akhirnya tiba juga, pulang mengajar di sekolahku yang dulu aku langsung sigap melengkapi aplikasi apa saja yang harus aku bawa, saat itu aku datang dengan semangat 45 dan dengan keyakinan 100% bahwa aku mantap ingin bekerja disana.

Tahukah kalian apa yang aku dapatkan setelah bertemu dengan bunda Mira untuk pertama kalinya?

Aku mendapatkan sebuah keyakinan dan semangat yang besar untuk melakukan sesuatu yang penuh makna bersamanya! Mewujudkan mimpi bersama disana!

Dan sekarang,

Lihatlah,,,aku sudah hampir 5 Bulan berada di sebuah tempat yang sangat tidak aku sangka-sangka. Berada di sebuah daerah yang awalnya aku tak suka tapi sekarang malah aku  jatuh cinta dan ingin hidup disana. Yahh,,di sebuah sekolah luar biasa,,Sekolah Alam Baturraden yang letaknya tepat di bawah kaki Gunung Slamet, di kawasan Hutan Damar Perhutani Kab.Banyumas Jawa Tengah dan berjarak kira-kira 45 km dari rumahku di purwokerto. setiap hari butuh waktu sekitar 1 jam untuk pulang dan pergi bersama Motor Setiaku :)

#re-postTumblr

keep on dreaming

Tulisan jadilah terang aku buat sudah hampir setahun yang lalu dan aku post di Tumblr

saat itu aku bercita-cita sekali ingin bisa mengajar di pelosok seperti para pengajar muda dan menjadi salah satu bagian dari keluarga Indonesia Mengajar.

Alhamdulillah ternyata Allah mengijabah do'aku :)

"jadi pengajar muda?"

iya, aku memang pengajar muda, dari aku SD aku suka bantuin mama ngajar diTPA, terus ngajarin adik2 dirumah, lalu saat dibangku kuliah pun aku sudah mengajar hingga sekarang menginjak usiaku yang ke 23th aku masih suka sekali mengajar dan mendidik anak-anak. hingga ajal menjelang pun aku ingin tetap menjadi pengajar muda :). meski nanti angka usiaku semakin banyak tapi aku janji akan selalu menjadi pengajar yang berjiwa muda, aamiin..InsyaAlloh :) *doakan ya

"apakah di pelosok juga?" 

hahaah,,alhamdulillah dari ujung ke ujung kok,,aku di ujung selatan sedang sekolahnya ada di ujung utara :), 3 kecamatan terlewati cukup dengan waktu 1 jam pulang pergi dengan penuh semangat dan tanpa malas :).

"jadi bagian keluarga Indonesia Mengajar?"

Bukan! saat ini aku bertugas melayani banyak sobat kecil di sebuah sekolah alam namanya SEKOLAH ALAM BATURRADEN (SABar)!

aku bahagia bisa menjadi salah satu bagian dari keluarga SABar :)

aku dipertemukan dengan orang-orang Super Luar Biasa Gila!

maksud Gila disini adalah Gila Komitmennya, Gila idealismenya, kalau dipikir2 "Kok mau sih bikin sekolah di Hutan? emang mau ngajar anak Tarzan? dan pertanyaan2 konyol lainnya". hampir sebagian hariku  saat ini aku habiskan bersama anak-anak dan teman-teman Hebat di Hutan sekolahku.

Ahh,,Rencana-Nya memang tak pernah salah,,selalu indah :*

semakin berkobar semangat "menjadi penerang dunia" *PLN kali ahh *hwehehehe

Keep On Dreaming!!!!

it doesnt really matter how others will value you for what you’re doing. if you’re doin right and sincerely doin it from your heart… you can start by value yourself first. Keep living, keep on dreaming, keep dare to be different. This is your life, you’re the one who decide, one who responsible. 

- ANDRIANA POLISENAWATI-

jadilah terang

tergugah berkat quote Indonesia mengajar 

"Negeri ini sungguh membutuhkan pribadi berdedikasi yang siap membuatnya lebih baik. Mari melakukan aksi nyata. Mari berhenti mengecam kegelapan. Mari nyalakan lilin, meskipun kecil, untuk menerangi Indonesia" -Indonesia Mengajar-

okay„mungkin saat ini aku belum bisa mengikuti jejak pengajar muda yang sudah dan sedang bertugas di daerah2 di Indonesia. suatu hari semoga aku bisa seperti mereka„amin.

nah„bagi yang belum mendapat kesempatan mengikuti indonesia mengajar„tenang„jangan bersedih„kita masih dan harus bisa menyalakan lilin bagi orang-orang disekitar kita loh„don’t give up.

contoh simple yang paling mudah dilakukan adalah melalui orang-orang terdekat kita, misalnya adik kita, sepupu, keponakan kita, tetangga kita, kita bisa menemani mereka belajar dan bermain setiap waktu, bantu mereka ketika mereka merasa kesulitan dalam belajar.

selain itu kita juga bisa bergabung dengan komunitas-komunitas yang memang concern dengan pendidikan. untuk teman-teman didaerah purwokerto bisa bergabung dengan komunitas padang ilalang (PADI),dll.

kalo aku pribadi memilki rencana ingin bisa berbagi ilmu ke-PAUDan dengan guru-guru/ orang-orang didesa yang memang concern dengan PAUD tapi belum memiliki akses belajarnya dan bersama-sama mendirikan taman belajar bagi anak-anak usia dini disana. nanti kita sama-sama belajar mengenai psikologi perkembangan anak-anak dari sejak dikandungan hingga dewasa, belajar bagaimana mengajari anak-anak belajar seraya bermain, belajar membuat kegiatan untuk anak-anak, belajar crafting, belajar menganai kesehatan anak, dll.

(semoga terwujud Yaa Mujiib„amin)

aksi nyata ku saat ini sangat simple seperti yang aku contohkan diatas„aku  membantu anak-anak disekitar rumah ngerjain PR, bikin pekerjaan tangan tugas sekolah dan meminjami buku bacaan yang aku punya meski tak banyak tapi minimal berharap bisa menubuhkan kecintaan membaca pada diri mereka :D

aku selalu teringat dengan sabda Rasulullah SAW :

"Sebaik-baik manusia diantaramu adalah yang paling banyak manfaatnya bagi orang lain, berakhlak mulia, mempelajari Al Quran dan mengajarkannya, serta orang yang umurnya panjang dan banyak amal kebajikannya."

dan selalu suka dengan lagu abang Glen Fredly “terang”

"Jadilah terang ditempat yang gelap"

"jadilah harapan jangan hanya berharap"

SEMANGAT KAWAN!!!

#happy

"if you wanna be happy, be happy now!"

Merdeka itu....

#Re-Post from my Tumblr

Huai„„,Assalamualaikum 

Merdeka! *pekik kemerdekaan *mentang-mentang bulan agustus :P

Padahal mah memekikan kata merdeka di bulan selain agustus juga bisa yak hahaahaa…

Malam ini entah ada roh veteran dari mana yang nempel, tetiba jadi pengen belajar sejarah, tetiba pengen tahu ini itu dan tetiba mempertanyakan apa sebenarnya makna merdeka.!.

Telat yak baru mau nyari tahu apa makna merdeka? Hwahaha..gapapa daripada sama sekali ga mau nyari tahu.

aku ga tanya mbah google sebab pasti akan banyak sekali tafsirnya, jadi aku tanya ke temen2 dekat saja, dan jawabannya ga ada yang sama jugak myahahaa….bagoes!!!!

ada yang bilang merdeka itu bebas, merdeka itu tahu batas, merdeka itu ayem, merdeka itu Zero bebas dari belenngu, merdeka itu merdeka! Nah lho ketahuan bingung juga mau jawabnya jadi bilang merdeka itu merdeka -.-“ wkwkwkkwk…gapapa„sah-sah saja mau memaknai apapun :)

kalau kata  lagu “17 agustus tahun 45 itulah hari kemerdekaan kita” terus kalau “ 17 agustus tahun 2013 masih hari kemerdekaan kita juga nggak ya?” *just.asking

kalau kata temenku sih Indonesia belum pernah merdeka!

Nah lho gimana tuh„, jadi ceritanya malam2 iseng ngewatsapin temenku dengan pertanyaan mengenai kemerdekaan,

“arti kemerdekaan buat kamu apa?”

“nggak ada arti khusus deh haha”

“Hadah„,hahaha„,tumben jg nih aku jd want to know soal beginian :P”

“hmm„,yaudah deh ga secara khusus gapapa„indonesia beneran udah merdeka kah?” *maksa.nanyanya hahaha

“Indonesia Tidak pernah Merdeka!”

“haa? Maksudnya? Belum merdeka  atau gak pernah blassss merdeka?”

“gak pernah blass”

“kenapa?”

“karena Indonesia ga pernah dijajah, Cuma di rampok aja, dulu sama VOC sekarang sama petral, mana ada penjajah yang mengoleksi rapi, menerjemahkan dan mempelajari kitab-kitab milik negara jajahannya, ”

“Oh ya?”

“koleksi peninggalan jawa terlengkap itu ada di museumnya Belanda, Leiden, Begitulah penghormatan belanda pada kita, Belanda justru menyimpan dan memelihara Java Heritage dg penuh penghormatan”

“……..tak ada kah secuil.pun optimisme bakal merdeka?”

“loh merdeka dari apa? Orang kita dijajah juga enggak kok, yang ada kita lagi menjajah bangsa lain!”

“—————“ serius mikir

“nih ya kalo indonesia stop beli mobil2 jepang, maka industri jepang bangkrut kehilangan 80% penjualan mobilnya, kalo indonesia menasionalisasi freeport dan cevron, amerika bakal miskin, trus kalau Indonesia libur memberangkatkan jamaah haji n umroh, saudi akan kehilangan devisa berapa banyak tuh, lalu kalau korupsi migas terbongkar APBN indonesia bisa bertambah 15000 triliun (APBN sekarang Cuma 1600 triliun), uang itu bisa buat nggaji semua orang Indonesia!”

“Wahh„,edunnn!!!

“ihh ketahuan ya ga pernah buka Banjoemas.com ya ahahahah?”

“———“ jlebb

“itu tu ya kalau semua koleksi java heritage  yang dibelanda diminta, Museumnya bakalan kosong, wong belanda ga punya karya leluhur, Cuma Indonesia!”

“ huuu Wow!”

“jadi„ arti kemerdekaan apa dong? Coba tulis di blogmu pakai bahasa mu sendiri, nanti aku minta linknya ya ”

“wkwkwkkwk…iya yak ketahuan belum cinta sejarah„selama ini ngapain aja si eike„huhuhuuu….”

Hmm„kalau aku harus mengartikan arti merdeka untuk Indonesia„kali ini aku masih mau angkat kedua tangan,belum sanggup deh„belum mampu„aku harus ikhlas mau belajar mencintai sejarah bangsaku dulu, gimana mau mencintai kalau nyempetin buat nyari tahu sejarah bangsa sendiri aja enggak.„errrr -.-“ malam ini semacam dapet *WakeUpCall tentang seberapa besar kecintaanku pada bangsaku sendiri, seberapa dalam aku mengerti bangsaku sendiri..

Berapa tahun coba belajar sejarah di bangku sekolah, ga ada yang mengena sedikitpun di otak dan hatiku….astagfirullahal’adzim :(.

Tak terbayang kalau sudah punya anak, terus anaknya bertanya soal sejarah bangsa, soal leluhur dan aku ga bisa menjelaskan„,arghhh….ga mau….adakah orang yang bisa kutemui dan bersedia ikhlas menjelaskan sejarah bangsa ini dengan asyik? Help..want to know *bangettt

Okay„well„kalaupun sekarang belum bisa mengartikan merdeka untuk bangsa ini, minimal aku bisa sedikit menafsirkan arti kata merdeka untuk diriku sendiri ya.

Terussss, Arti merdeka menurut aku apa dong?

Jeng..jeng…..bentar..bentar..aku sering denger orang bilang merdeka itu kalau sudah berhasil menyelesaikan pekerjaannya atau masalah hidupnya„yeay rampung gaweanku, masalahku, bebas deadline, Merdeka, padahal mah habis itu juga tetep ada pekerjaan lanjutannya ya, bakal ada masalah berikut-berikutnya juga, karena yang namanya manusia kan memang identik dengan masalah bukan? Kita hidup untuk menyelesaikan masalah2 yang ada, mendewasa melalui masalah, iya kan?  Jadi kalau ada yang bilang Merdeka itu ketika sudah berhasil menyelesaikan pekerjaan atau masalahnya, menurutku sih gak gitu yah :) *calm.

Merdeka menurut aku adalah ketika aku bisa jadi diriku sendiri dan terbebas dari yang namanya jeratan gengsi.!

Gak terpengaruh ini itu, Otentik jadi diriku sesungguhnya, misal nih sekarang lagi musim abegeh2 pada pake celana warna-warni, lucu sih, tapi aku tetap lebih menyukai style ku sendiri, terus sekarang lagi musim macam-macam gaya berhijab, cantik-cantik deh, tapi aku tetap nyaman, pede dan setia  dengan simple style yang biasa aku pakai aja…oia, sampai sekarang pun sebenarnya masih mencari jati diri, masih mencari style ku sendiri, gaya hidup yang emang seharusnya aku banget..doakan segera menemukan yang tepat dan bisa istiqomah buat otentik jadi diri sendiri ya„aamiin :)

Terus, merdeka itu ketika kita ga nyinyir dengan apa yang dikenakan atau di miliki orang lain, ga banyak komentar tentang orang lain, bisa memahami orang lain., bisa menjalani dan menikmati hidup sesuai dengan takarannya, sesuai KehendakNya. Kalau pakai bahasa pendidikan anak ya hiduplah sesuai dengan fase perkembangan hidupmu masing-masing.

Hingga detik ini pun sebenarnya aku masih belajar (banget) untuk mencapai kemerdekaanku sendiri. 

Ini tafsirku mengenai “Merdeka” , terserah apa tafsirmu, kau tak perlu setuju dengan tafsirku, jadilah dirimu sendiri, maknai kemerdekaan sesuai tafsirmu masing-masing :).

Just be your self, dude!

With love

@meitakurniasari

*thanks anyway buat teman2 semua yang mau jawab pertanyaan2ku yg terkadang memang suka tak terbendung