hari ini 31/05/2010 jam 07.30 aqu sudah siap untuk ke ELIAN Center DI beRKOH sana,,aqu merasakan semangat yang tak seperti biasanya...kalau biasanya semangatku ga poLL hari ini Aqu ngerasanya POLL sekali.
senin ini adalah hari pertama aqu akan berinteraksi langsung dengan anak-anak luar biasa disana.
sambil memanasi motor aqu pamitan sama mama,
"ma'doakan anakmu ya,,"kataku
"pasti mb,semangat,niatkan ibadah ya nduk"jawab mama.
"cip...,sun dulu,,Assalamualaikum"pamitqu
jam07.55 aqu sampai di elian,,alhamdulillah ga'telat.
aqu langsung di sambut patner seniorqu*mb.anggi*,aqu lansung diminta jd co.therapy.nya
set dah........ga di briefing sama sekali langsung di suru terjun langsung.
yang pertama ikut kelasku adalah si JOY,deg2an ku lumayan hilang ketika aqu tahu kalau si JOY itu suda pandai di ajak berinteraksi,kooperatif pokoknya.
aqu suka sekali si JOY,,lucu dan menggemaskan.
dia ingin sekali menjadi ahli keuangan katanya,,hehee...kamu memang tak biasa JOY.
ibu yakin JoY mampu menyelesaikan semua soal yg ibu anggi,ibu ofah,ibu is dan ibu nila berikan.
satu jam aqu manfaatkan betul untuk mengenalimu joy,,dan itu sangat tak cukup.
jam09.00 bergantian aqu menjadi co.therapy untuk bu.is yang akan pindah ke surabaya menyusul suami disana,,,huhuuy..sekelas langsung 2 anak sekaligus yaitu FAUZIAH dan SYAUQI,keduannya Autis,mereka pun tak kalah menyenangkan seperti joy.
jam10.00 kembali aku menemani bu.anggi menangani AURIN dAn TIARA yang cantik2 sekali,AURIN usianya baru 3th dan dia mengalami speech delay,aurin senang sekali ketika dihadapkan dengan buku dan pensil.
lain dengan tiara,dia itu tergolong CErebral palsy,belum bisa bicara,gerak motoriknya pun belum sempurna,kontak matanya juga masi sangat kurang.
aqu terharu ketika tiba2 dia mencium pipiku,dan memelukku..wah Subhanalloh rasa bahagia tak kelar-kelar menjalar padaku.
tak cukup mereka aqu pun dipertemukan dengan HUSNI,HARI,SAFA,ANIN,FELA,KEVIN,dan yang lain lagi.
"aqu bahagia bersama mereka"
Menatap kahadiranmu aqu bagai melihat lukisanNya
terbentang indah dan memukau
:)
Senin, 31 Mei 2010
Rabu, 12 Mei 2010
Autisme
1. Apa itu autisme?
Autisme adalah gangguan perkembangan kompleks yang gejalanya harus sudah muncul sebelum anak berusia 3 tahun. Gangguan neurologi pervasif ini terjadi pada aspek neurobiologis otak dan mempengaruhi proses perkembangan anak. Akibat gangguan ini sang anak tidak dapat secara otomatis belajar untuk berinteraksi dan berkomunikasi dengan lingkungan sekitarnya, sehingga ia seolah-olah hidup dalam dunianya sendiri.
2. Apa saja gejalanya?
Gejala individu autistik yang harus muncul (salah satu atau kesemuanya) adalah gangguan interaksi kualitatif, gangguan komunikasi yang tidak diusahakan diatasi dengan kemampuan komunikasi non-verbal, dan perilaku repetitif terbatas dengan pola minat, perilaku dan aktifitas berulang.
3. Bagaimana mendiagnosa autisme?
Walaupun tidak ada satu tes khusus yang tersedia untuk mendiagnosa gangguan perkembangan ini, melalui observasi kriteria-kriteria spesifik dapat ditegakkan satu diagnosa konsensus.
4. Siapa yang berwenang menegakkan diagnosis bahwa seseorang itu autistik?
Apakah seseorang dapat dinyatakan sebagai individu autistik atau tidak, ditentukan melalui tahapan wawancara mendalam dengan orang-orang yang mengasuh anak dan paham akan perkembangan anak di tiga tahun pertama kehidupannya, observasi serta interaksi dengan anak tersebut.
Dokter dan psikolog biasanya adalah profesi-profesi yang dijadikan ujung tombak penanganan individu autistik. Profesi lain seperti guru, terapis, maupun pihak saudara, serta orangtuanya sendiri dan anggota masyarakat umum memegang peranan penting dalam memberikan data mengenai kondisi anak sehari-hari secara detil.
5. Apa penyebab autisme?
Sampai saat ini, apa yang menjadi penyebab gangguan spektrum autisme ini belum dapat ditetapkan. Negara-negara adikuasa yang sanggup melakukan penelitian menyatakan bahwa penyebab gangguan perkembangan ini merupakan interaksi antara faktor genetik dan berbagai paparan negatif yang didapat dari lingkungan.
6. Apa saja penanganan yang tersedia bagi individu autistik di Indonesia?
Berbagai terapi terbukti membantu meningkatkan kualitas hidup individu autistik. Penanganan yang sudah tersedia di Indonesia antara lain adalah terapi perilaku, terapi wicara, terapi komunikasi, terapi okupasi, terapi sensori integrasi, pendidikan khusus, penanganan medikasi dan biomedis, diet khusus. Penanganan lain seperti integrasi auditori, oxygen hiperbarik, pemberian suplemen tertentu, sampai terapi dengan lumba-lumba juga sudah tersedia di beberapa kota besar.
7. Apa saja kemungkinan pendidikan bagi mereka?
Individu autistik tidak berbeda dengan individu lain non-autistik. Artinya, kecerdasan setiap individu sangat bervariasi.. Karena tingkat kecerdasan setiap individu berbeda, intensitas gejala autistik yang ada pada setiap individu juga tidak sama, maka kemungkinan pendidikan bagi individu autistik bervariasi dari ‘bisa mencapai pendidikan setinggi-tinggi mungkin’, sampai ‘tidak bisa dididik tetapi hanya dapat dilatih saja’.
Setiap individu berbeda.
8. Bagaimana prognosa bagi individu autistik?
Prognosa dan hasil akhir tergantung banyak aspek, antara lain: jumlah dan intensitas gejala, usia deteksi, jenis dan intensitas penanganan, serta peranan orang tua dalam generalisasi penanganan ke dalam kehidupan sehari-hari.
Hasil akhir penanganan, tidak dapat diprediksi karena merupakan interaksi banyak sekali faktor. Penanganan merupakan perjuangan panjang dan perlu kerja keras tak terputus sebelum memberikan hasil yang efektif efisien.
9. Adakah kemungkinan bagi individu autistik untuk “sembuh”?
Karena autisme merupakan gangguan perkembangan dan bukan suatu penyakit, penggunaan istilah “sembuh“ menjadi kurang tepat. Yang lebih tepat adalah bahwa individu autistik dapat ditatalaksana agar bisa berbaur dengan individu lain di masyarakat luas semaksimal mungkin, dan pada akhirnya dapat beradaptasi dengan berbagai situasi yang juga dihadapi orang lain pada umumnya.
10. Apakah penggunaan istilah ‘penderita autisme’ sudah tepat?
Istilah ‘penderita’ untuk menggambarkan masing-masing anak, jelas kurang bijak. Anak-anak ini tidak sedang menderita.
Lebih bijak bila kita mengacu pada ‘perbedaan individual’ setiap anak dan pada akhirnya atas dasar melihat ciri-ciri unik setiap anak tersebut kemudian menyebut mereka sebagai ‘individu autistik’.
11. Ada berapa orang individu autistik di Indonesia saat ini di tahun 2008?
Indonesia belum pernah melakukan survei berkaitan dengan jumlah individu autistik, karena alasan biaya dan tenaga kerja. Akibat belum dilakukannya survei tersebut, tentu saja kita tidak bisa memastikan berapa jumlah prevalensi individu autistik di Indonesia. Belum ada satu pun lembaga resmi di Indonesia yang memiliki angka prevalensi kejadian individu autistik di Indonesia di tahun 2008 sesuai fakta di lapangan.
12. Apakah betul terjadi peningkatan jumlah individu autistik?
Di Amerika, Inggris, Australia, pemerintah setempat sudah melaksanakan survei untuk mengetahui jumlah individu autistik dari tahun ke tahun. Di Indonesia, indikator peningkatan baru dapat diperoleh dari catatan praktek dokter – yang dari menangani 3-5 pasien baru per tahun, kini menangani 3 pasien baru setiap hari dan itu pun dibatasi – dan catatan penerimaan siswa di sekolah-sekolah. Sulit mendapatkan angka di Indonesia mengingat bahwa belum ada sensus secara resmi, belum meratanya diagnosis bagi anak-anak ini, dan keengganan sebagian orangtua mengakui bahwa putra/i-nya adalah individu autistik.
13. Di keluarga saya tidak ada yang autistik, jadi kami sebaiknya berbuat apa?
Mengetahui adanya gangguan perkembangan dan memahami ciri khas mereka ini akan sangat membantu individu autistik dan keluarganya dalam beradaptasi dengan lingkungan masyarakat umum.
14. Apa yang keluarga dengan anak autistik harapkan dari masyarakat dan lingkungan?
Keluarga dengan individu autistik sejak anak masih balita sudah mengalami banyak kesulitan dalam kehidupan sehari-hari, penyesuaian, menghadapi tuntutan masyarakat. Tingginya biaya penanganan dan sulitnya mendapatkan kesempatan pendidikan juga merupakan tekanan bagi orangtua.
Keluarga sangat mengharapkan lingkungan dan masyarakat dapat bersikap lebih empatik terhadap perjuangan mereka mendapatkan kehidupan yang lebih baik bagi anak-anaknya, memahami kesulitan mereka, sehingga tidak mengolok-olok perilaku individu autistik atau menyalahkan orangtua bila individu autistik bersikap tidak seharusnya.
Semua orang tidak pernah meminta untuk dilahirkan, apalagi dilahirkan sebagai individu autistik.
Semua orangtua mengharapkan anaknya lahir sempurna, tetapi ketika putra/i-nya ternyata tidak sempurna, orangtua juga tidak bisa berbuat lain selain melanjutkan kehidupan sebaik mungkin.
Keluarga dengan individu autistik membutuhkan pengertian dan kesempatan, bukan belas kasihan ataupun umpatan.
–***–
*) disusun sebagai bagian kegiatan Kampanye Peduli Autis April 2008
http://autisme.or.id/2010/03/kampanye-peduli-autisme-2010-2/
Autisme adalah gangguan perkembangan kompleks yang gejalanya harus sudah muncul sebelum anak berusia 3 tahun. Gangguan neurologi pervasif ini terjadi pada aspek neurobiologis otak dan mempengaruhi proses perkembangan anak. Akibat gangguan ini sang anak tidak dapat secara otomatis belajar untuk berinteraksi dan berkomunikasi dengan lingkungan sekitarnya, sehingga ia seolah-olah hidup dalam dunianya sendiri.
2. Apa saja gejalanya?
Gejala individu autistik yang harus muncul (salah satu atau kesemuanya) adalah gangguan interaksi kualitatif, gangguan komunikasi yang tidak diusahakan diatasi dengan kemampuan komunikasi non-verbal, dan perilaku repetitif terbatas dengan pola minat, perilaku dan aktifitas berulang.
3. Bagaimana mendiagnosa autisme?
Walaupun tidak ada satu tes khusus yang tersedia untuk mendiagnosa gangguan perkembangan ini, melalui observasi kriteria-kriteria spesifik dapat ditegakkan satu diagnosa konsensus.
4. Siapa yang berwenang menegakkan diagnosis bahwa seseorang itu autistik?
Apakah seseorang dapat dinyatakan sebagai individu autistik atau tidak, ditentukan melalui tahapan wawancara mendalam dengan orang-orang yang mengasuh anak dan paham akan perkembangan anak di tiga tahun pertama kehidupannya, observasi serta interaksi dengan anak tersebut.
Dokter dan psikolog biasanya adalah profesi-profesi yang dijadikan ujung tombak penanganan individu autistik. Profesi lain seperti guru, terapis, maupun pihak saudara, serta orangtuanya sendiri dan anggota masyarakat umum memegang peranan penting dalam memberikan data mengenai kondisi anak sehari-hari secara detil.
5. Apa penyebab autisme?
Sampai saat ini, apa yang menjadi penyebab gangguan spektrum autisme ini belum dapat ditetapkan. Negara-negara adikuasa yang sanggup melakukan penelitian menyatakan bahwa penyebab gangguan perkembangan ini merupakan interaksi antara faktor genetik dan berbagai paparan negatif yang didapat dari lingkungan.
6. Apa saja penanganan yang tersedia bagi individu autistik di Indonesia?
Berbagai terapi terbukti membantu meningkatkan kualitas hidup individu autistik. Penanganan yang sudah tersedia di Indonesia antara lain adalah terapi perilaku, terapi wicara, terapi komunikasi, terapi okupasi, terapi sensori integrasi, pendidikan khusus, penanganan medikasi dan biomedis, diet khusus. Penanganan lain seperti integrasi auditori, oxygen hiperbarik, pemberian suplemen tertentu, sampai terapi dengan lumba-lumba juga sudah tersedia di beberapa kota besar.
7. Apa saja kemungkinan pendidikan bagi mereka?
Individu autistik tidak berbeda dengan individu lain non-autistik. Artinya, kecerdasan setiap individu sangat bervariasi.. Karena tingkat kecerdasan setiap individu berbeda, intensitas gejala autistik yang ada pada setiap individu juga tidak sama, maka kemungkinan pendidikan bagi individu autistik bervariasi dari ‘bisa mencapai pendidikan setinggi-tinggi mungkin’, sampai ‘tidak bisa dididik tetapi hanya dapat dilatih saja’.
Setiap individu berbeda.
8. Bagaimana prognosa bagi individu autistik?
Prognosa dan hasil akhir tergantung banyak aspek, antara lain: jumlah dan intensitas gejala, usia deteksi, jenis dan intensitas penanganan, serta peranan orang tua dalam generalisasi penanganan ke dalam kehidupan sehari-hari.
Hasil akhir penanganan, tidak dapat diprediksi karena merupakan interaksi banyak sekali faktor. Penanganan merupakan perjuangan panjang dan perlu kerja keras tak terputus sebelum memberikan hasil yang efektif efisien.
9. Adakah kemungkinan bagi individu autistik untuk “sembuh”?
Karena autisme merupakan gangguan perkembangan dan bukan suatu penyakit, penggunaan istilah “sembuh“ menjadi kurang tepat. Yang lebih tepat adalah bahwa individu autistik dapat ditatalaksana agar bisa berbaur dengan individu lain di masyarakat luas semaksimal mungkin, dan pada akhirnya dapat beradaptasi dengan berbagai situasi yang juga dihadapi orang lain pada umumnya.
10. Apakah penggunaan istilah ‘penderita autisme’ sudah tepat?
Istilah ‘penderita’ untuk menggambarkan masing-masing anak, jelas kurang bijak. Anak-anak ini tidak sedang menderita.
Lebih bijak bila kita mengacu pada ‘perbedaan individual’ setiap anak dan pada akhirnya atas dasar melihat ciri-ciri unik setiap anak tersebut kemudian menyebut mereka sebagai ‘individu autistik’.
11. Ada berapa orang individu autistik di Indonesia saat ini di tahun 2008?
Indonesia belum pernah melakukan survei berkaitan dengan jumlah individu autistik, karena alasan biaya dan tenaga kerja. Akibat belum dilakukannya survei tersebut, tentu saja kita tidak bisa memastikan berapa jumlah prevalensi individu autistik di Indonesia. Belum ada satu pun lembaga resmi di Indonesia yang memiliki angka prevalensi kejadian individu autistik di Indonesia di tahun 2008 sesuai fakta di lapangan.
12. Apakah betul terjadi peningkatan jumlah individu autistik?
Di Amerika, Inggris, Australia, pemerintah setempat sudah melaksanakan survei untuk mengetahui jumlah individu autistik dari tahun ke tahun. Di Indonesia, indikator peningkatan baru dapat diperoleh dari catatan praktek dokter – yang dari menangani 3-5 pasien baru per tahun, kini menangani 3 pasien baru setiap hari dan itu pun dibatasi – dan catatan penerimaan siswa di sekolah-sekolah. Sulit mendapatkan angka di Indonesia mengingat bahwa belum ada sensus secara resmi, belum meratanya diagnosis bagi anak-anak ini, dan keengganan sebagian orangtua mengakui bahwa putra/i-nya adalah individu autistik.
13. Di keluarga saya tidak ada yang autistik, jadi kami sebaiknya berbuat apa?
Mengetahui adanya gangguan perkembangan dan memahami ciri khas mereka ini akan sangat membantu individu autistik dan keluarganya dalam beradaptasi dengan lingkungan masyarakat umum.
14. Apa yang keluarga dengan anak autistik harapkan dari masyarakat dan lingkungan?
Keluarga dengan individu autistik sejak anak masih balita sudah mengalami banyak kesulitan dalam kehidupan sehari-hari, penyesuaian, menghadapi tuntutan masyarakat. Tingginya biaya penanganan dan sulitnya mendapatkan kesempatan pendidikan juga merupakan tekanan bagi orangtua.
Keluarga sangat mengharapkan lingkungan dan masyarakat dapat bersikap lebih empatik terhadap perjuangan mereka mendapatkan kehidupan yang lebih baik bagi anak-anaknya, memahami kesulitan mereka, sehingga tidak mengolok-olok perilaku individu autistik atau menyalahkan orangtua bila individu autistik bersikap tidak seharusnya.
Semua orang tidak pernah meminta untuk dilahirkan, apalagi dilahirkan sebagai individu autistik.
Semua orangtua mengharapkan anaknya lahir sempurna, tetapi ketika putra/i-nya ternyata tidak sempurna, orangtua juga tidak bisa berbuat lain selain melanjutkan kehidupan sebaik mungkin.
Keluarga dengan individu autistik membutuhkan pengertian dan kesempatan, bukan belas kasihan ataupun umpatan.
–***–
*) disusun sebagai bagian kegiatan Kampanye Peduli Autis April 2008
http://autisme.or.id/2010/03/kampanye-peduli-autisme-2010-2/
Minggu, 09 Mei 2010
wajah-----polah menipu
banyak yang ingin aqu ungkap tentangnya,,tapi bingung mw darimana ceritanya,,posisi nulisnya lagi ga uenak nih,,banyak nyamuk euy :(
aqu mw kasih kesan2 aja dah buat mpok jhumin=
@meta seneng bisa kenal sama mpok,,baik,,baik banget malah,,
@mpok qt naksir kulit putih mpok,,pinjem dong :D
@santai,,dan jarang marah meski aqu sering mengejek2nya hahaa...dasar!
@tipu ga ya???hmm...muka ama kelakuan beda bangett asli
@teman gokil2an paling asyekk dahh,,
mpok,,jgn marah ya kalo gw julukin si TIPU??
piss...wat seru2an be :p
aqu mw kasih kesan2 aja dah buat mpok jhumin=
@meta seneng bisa kenal sama mpok,,baik,,baik banget malah,,
@mpok qt naksir kulit putih mpok,,pinjem dong :D
@santai,,dan jarang marah meski aqu sering mengejek2nya hahaa...dasar!
@tipu ga ya???hmm...muka ama kelakuan beda bangett asli
@teman gokil2an paling asyekk dahh,,
mpok,,jgn marah ya kalo gw julukin si TIPU??
piss...wat seru2an be :p
Ofah sahabatQu
ofah...ofah...ofah...
aq bangga sekali padamu,,
masuk kepengurusan BEM FKIP telah membuatmu semakin maju,
sekarang ku lihat kau semakin aktif saja di kelas,
sekarang diskusi di kelas jadi semakin hidup,
kau buat salah satu dosen baru tak bisa tidur dan selalu datang sebelum mahasiswanya datang gara-gara berdebat denganmu.
tak hanya itu ku perhatikan kau tambah dewasa dalam berpikir,,yahh..tapi tingkah juga musti didewasain lagi nduk(*manjat pohon,,manjat genteng,,dll.nya)
qita sama2 mendewasakan diri yuk???uda mw 20tahun qita,,ayuk,,ayuk!!!
ehmm...setelah semnas aqu perhatikan kau sumringah sekali,,
"kamu jatuh cinta ...tapi kamu malu mengaku..."
hahaaa....gapapa fah',tengkyu ya kamu mw mengutarakan persepsi pacaran versi siti musyarofah =D
semoga kamu tetap teguh sama prinsip2 yang kamu buat,bahagia,dan selalu manfaat untuk semuanya
loph you sista^__*
Kamis, 06 Mei 2010
SRENGENGE Part 1
Alhamdulillahi rabil alamin.....
akhirnya bisa ngengSRENG barENG sorE-sorE sama fosmania juga,:)
ajang silaturahmi anak2 fosma pwt untuk pertama kalinya ini tempatnya di ALUN kebanggaan PURWOKERTO,,(kebanggaan...iya ora ya?? iyalahhh)
invitations yang dikirim banyak,,tapi yang bisa hadir belum banyak,,mungkin yang belum sempat hadir sedang banyak aktifitas yang belum terselesaikan.
untuk yang suda menyempatkan hadir(Dimas Pbg,mb.iswa,mb.wulan,mb.ambar,papa priky,mb.arini,bu sekjen,mz.fauzan,feli,mb.retno,anto,rahman juga,BU.benda,PA.kETu TERIMAKAsIH yah.
baru kalian yang bisa hadir aja ramai sekali,,apa lagi kalo semuwa undangan hadir...wahh ALUN sesak pasti.
agendanya kemarin sebenarnya mau belajar bahasa inggris sama poto2!
tapi karena pada ngaret alhasil satu agenda tak jadi terealisasi,,belajar bahasa inggrisnya kapan2 lagi dah..heaks gapapa,,buat gw yang penting poto2..=p,
aqu mw say thanx ahh buat si potograper ulung,,(ulung teyeng...wkwwkkk..piss mz)DAYU AJI SASONGKO:"tengkyu mz,,bersedia Jadi potogaraper gratiis buat qita,cameranya baguz :p"
gratiss tooo???
selesai poto2>sholat>ngebrel santai kaya di pantai,slow kaya di pulau>mw pada makan ehh mz.hendro dateng,,(yiah kenapa ga dritadi ya mz.hendro dtgnya,,,pan jd pada bisa ngebrel2 lebi lama>SBC(penuhh....)pindah makan ke EXped depan Fisip>pulang kerumah masing2...sampai ketemu lagi besok malam ahad,,kita KARAOKE bareng yuk di L22!
sttt...bukan KARAOKE biasa loh,,kita ngundang artis penyanyi tOP..
MAyuh pada meLu,,MAlem ahad jam 18.30,,tong hilap.nya
#Ay2&Ntis...semangat SRENGENGE part2,3,4,5,6,7,8,9,10,11,......165
:)
Minggu, 02 Mei 2010
Ng-Aji rasa
plis deh sebel-sebelan!!!!
hadeuh...ga bisa apa kalo sedetik aja ga ngomongin orang yang kalian sebel???
fokus kalian jadi menjurusnya ke sifat jelek orang yang kamu sebel mbok...
huhuhuuuu.....
tiap orang ada masa2nya nyebelin kalee,,
emang kalian ga perna menyebalkan??
guWe mah sering
wkwkwkkk...
=D
berlatihlah NG-AJI RASA!!!
Ng-Aji rasa itu mencoba merasakan apa yg orang lain rasakan,,,ya kaya gitulah.
rasanya di sebelin tuh ga enak banggedttt
Ng-Aji rasa ga hanya untuk permasalahan sebel2an..
apapun itu Ng-Aji rasa lah kalian..
yuk kita bareng2 Ng-aji rasa ^__*
hadeuh...ga bisa apa kalo sedetik aja ga ngomongin orang yang kalian sebel???
fokus kalian jadi menjurusnya ke sifat jelek orang yang kamu sebel mbok...
huhuhuuuu.....
tiap orang ada masa2nya nyebelin kalee,,
emang kalian ga perna menyebalkan??
guWe mah sering
wkwkwkkk...
=D
berlatihlah NG-AJI RASA!!!
Ng-Aji rasa itu mencoba merasakan apa yg orang lain rasakan,,,ya kaya gitulah.
rasanya di sebelin tuh ga enak banggedttt
Ng-Aji rasa ga hanya untuk permasalahan sebel2an..
apapun itu Ng-Aji rasa lah kalian..
yuk kita bareng2 Ng-aji rasa ^__*
Langganan:
Postingan (Atom)